You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 Jl Bendungan Melayu Kembali Marak PKL
.
photo Suriaman Panjaitan - Beritajakarta.id

Jl Bendungan Melayu Kembali Marak PKL

Pengendara kendaraan bermotor mengeluhkan banyaknya pedagang kaki lima (PKL) di Jl Bendungan Melayu, Koja, Jakarta Utara. Pasalnya, PKL tersebut berdagang di sisi jalan sehingga menyebabkan jalan menjadi menyempit dan kerap mengalami kemacetan.  

Itu sudah sering kita tertibkan, tapi mereka membandel. Saya juga heran melihat perilaku mereka itu

Pantauan Beritajakarta.com, sisi kanan dan kiri Jalan Bendungan Melayu dipenuhi sekitar 110 lapak PKL. Alhasil, wilayah tersebut kerap macet saat pagi dan sore.

Agus (54), salah seorang pengendara mengatakan, pengendara kerap terganggu dan resah dengan banyaknya PKL di jalan tersebut.

158 Kios Pasar Pesanggrahan Sudah Ditempati Pedagang

"Setahu saya, tiga bulan lalu, jalanan ini sudah bersih. Sekarang malah kembali menjamur," ujarnya, Jumat (25/9).

Kasatpol PP Jakarta Utara, Iyan Sofiyan Hadi mengatakan, PKL di jalan tersebut sudah sering ditertibkan namun masih membandel. "Itu sudah sering kita tertibkan, tapi mereka membandel. Saya juga heran melihat perilaku mereka itu," katanya.

Pihaknya, tambah Iyan, akan menyiapkan petugas dalam skala besar untuk kembali menertibkan PKL di jalan tersebut.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1226 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1151 personTiyo Surya Sakti
  3. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1126 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1059 personNurito
  5. Kalahkan Juara Bertahan, Atlet Tarung Derajat Fariuddin Ishafahani Raih Emas di PON XXI

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1037 personAldi Geri Lumban Tobing